September 25, 2014

Hukum Mengatasi Sihir Dengan Sihir yang Sama

Pertanyaan:
Ada orang terkena sihir, apakah boleh ia pergi kepada penyihir untuk menghilangkan sihir darinya?

Jawaban:
Itu tidak boleh. Dasar mengenai hal itu ialah apa yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad dan Abu Daud dengan sanadnya dari Jabir. Ia mengatakan, "Rasulullah صلی الله عليه وسلم pernah ditanya tentang Nasyrah (penyembuhan sihir dengan sihir yang sama), maka beliau menjawab,
"Itu termasuk perbuatan setan." [1]

Sebenarnya, sudah memadai dengan obat-obatan alamiah dan doa-doa syar'i. Sebab, Allah tidak menurunkan penyakit kecuali menurunkan obatnya, yang diketahui oleh orang yang mengetahuinya dan tidak diketahui oleh orang yang tidak mengetahuinya. Rasulullah صلی الله عليه وسلم telah memerintahkan supaya berobat dan melarang berobat dengan suatu yang diharamkan. Beliau bersabda,
"Para hamba Allah, berobatlah dan jangan berobat dengan suatu yang haram." [2]

Diriwayatkan dari Nabi صلی الله عليه وسلم bahwa beliau bersabda,

"Sesungguhnya Allah tidak menjadikan obat kalian pada suatu yang haram." [3]

Billahit Taufiq. Semoga shalawat dan salam Allah limpahkan atas Nabi kita Muhammad, keluarganya dan para sahabatnya.



_________
Footnote:
[1] HR. Abu Daud, no. 3868, kitab ath-Thibb, dengan sanad shahih.
[2] HR. Abu Daud, no. 3873, kitab ath-Thibb; dan at-Tirmidzi dalam ath-Thibb, no. 2038.
[3] HR. Abu Ya'la dalam Musnadnya, 12/ 402, no. 6966 dengan sanad baik; Ibnu Hibban, no. 1397; dan al-Haitsami menyebutkannya dalam Majma' az-Zawa'id, 5/ 89.


Rujukan:
Fatawa Muhimmah li'umum al-Ummah, hal. 106-107, al-Lajnah ad-Da'imah.
Disalin dari buku Fatwa-Fatwa Terkini Jilid 3, penerbit Darul Haq.